Yuk Cari Tahu Kenapa Bayi Jarang Pipis 

Siklus pipis bayi yang tidak seperti biasanya menjadi salah satu hal yang sering sekali di khawatirkan oleh para orang tua. Normalnya, bayi melakukan buang air kecil sekitar 1 – 6 jam sekali. Jarang pipis pada bayi bukanlah kondisi yang dapat dianggap enteng, karena frekuensi pipis yang dikeluarkan berhubungan dengan kondisi sistem kemih pada bayi. Berikut kemungkinan penyebabnya kenapa bayi jarang pipis.

Penyebab Bayi Jarang Buang Air Kecil

  1. Dehidrasi Atau Kekurangan Cairan

Kekurangan cairan bisa menjadi salah satu penyebab bayi anda jarang pipis terutama pada bayi yang berusia dibawah 6 bulan. Dehidrasi bisa terjadi ketika bayi mengalami diare, demam atau muntah-muntah. Kondisi ini dapat ditandai dengan berkurangnya frekuensi pipis pada bayi yang dapat diketahui dengan berkurangnya jumlah penggantian popok.

Terdapat beberapa gejala dehidrasi yang dapat anda ketahui diantaranya waktu tidur lebih lama dari biasanya, mudah mengantuk, malas bermain dan tertawa, mata tampak cekung dan terlihat lelah, menangis tanpa air mata, tampak kering pada bagian mulut, lidah dan kulit. Bila bayi anda mengalami gejala tersebut maka langkah awal yang perlu anda lakukan yaitu memperbanyak frekuensi asupan cairan yang diberikan.

  1. Gangguan Saluran Kemih

Alasan kenapa bayi jarang pipis selanjutnya yaitu bisa disebabkan karena terjadi gangguan pada saluran kemih. Urine yang dihasilkan oleh ginjal perlu melewati saluran kemih terlebih dahulu sebelum akhirnya dibuang dari tubuh melalui uretra. Adanya gangguan pada saluran ini yaitu ditandai dengan munculnya infeksi, sumbatan, kelainan bentuk atau terbentuknya jaringan ikat karena adanya luka. Sehingga hal tersebut dapat mengganggu frekuensi pipis pada bayi.

Beberapa gejala yang dapat dirasakan oleh bayi jika mengalami gangguan saluran kemih diantaranya seperti anyang-anyangan, demam, rewel, nafsu makan menurun, urin kental, dan berwarna gelap atau berbau tidak sedap. Jika bayi anda mengalami gejala tersebut maka kondisi itu tidak dapat dianggap remeh. Segera lakukan pemeriksaan pada dokter anak agar mendapatkan penanganan yang tepat.

  1. Gangguan Pada Ginjal

Ginjal memiliki fungsi untuk menyaring dan membuang zat sisa melalui urine. Apabila fungsi ginjal terganggu maka dapat mempengaruhi produksi urine dalam tubuh seperti kadar produksi urine menurun sehingga bayi jarang pipis. Gangguan ginjal menjadi salah satu alasan kenapa bayi jarang pipis. Kondisi itu bisa disebabkan karena faktor genetik, infeksi, cacat lahir, hingga penyakit tertentu lainnya.

Penting bagi anda untuk selalu memperhatikan dan rutin memeriksa popok bayi.  Apabila si kecil menunjukkan gejala-gejala yang tidak biasa maka segera melakukan konsultasi dan periksa pada dokter anak agar mendapatkan penanganan yang tepat. Itulah beberapa gangguan pada bayi yang menyebabkan bayi jarang pipis. Gangguan tersebut dapat berakibat fatal dan membahayakan keselamatan si kecil jika tidak segera ditangani dengan tepat.

 

Similar Posts