Air Mineral 600 ml

Tahunkah Anda, tubuh manusia sangat memerlukan air untuk kelancaran sistem metabolisme tubuh.  Oleh karena itu, penting bagi kita untuk selalu mengkonsumsi air agar tubuh tidak dehidrasi atau kekurangan cairan yang menyebabkan timbulnya berbagai macam penyakit berbahaya. Minuman terbaik yang harus dikonsumsi secara rutin adalah air mineral. Mengapa demikian?

Air mineral tidak mengandung kalori tinggi, tidak mengandung bahan pengawet ataupun pewarna, dan zatnya bersifat diuretik atau dapat mempercepat pembentukan urin. Sehingga, saat Anda meminum air mineral, tubuh akan lebih cepat membuang racun dalam tubuh melalui urin. Ini akan membuat racun enggak mengendap dalam tubuh dan membuat Anda terhindar dari berbagai macam penyakit berbahaya.

Meski air mineral sangat baik bagi tubuh, mengkonsumsinya tidak bisa sembarangan. Meminum air mineral ada aturannya tersendiri yang harus diikuti. Kekurangan asupan air mineral tidak baik, tetapi kelebihan konsumsi air mineral pun juga tidak baik. Keduanya sama-sama dapat menyebabkan gangguan kesehatan. Untuk itu, penting bagi Anda mengetahui kadar konsumsi air mineral bagi tubuh Anda.

Anda mungkin terbiasa mendengar anjuran untuk meminum air mineral minimal delapan gelas per hari. Padahal, anjuran tersebut tidak baku atau tidak memiliki bukti ilmiah yang kuat. Sebab, keperluan cairan pada tubuh manusia sejatinya adalah berbeda-beda. Banyaknya cairan yang diperlukan oleh tubuh manusia, tergantung dari berat badan orang itu sendiri.

Menghitung Kebutuhan Asupan Air bagi Tubuh

Bukan hanya bergantung pada berat badan, asupan air mineral pada tubuh juga tergatung dari pola makan sehari-hari dan aktivitas tubuhnya. Tentu seorang kuli bangunan akan berbeda kebutuhan cairan dan energinya dibandingkan dengan pekerja kantoran. Itulah mengapa, kebutuhan air mineral pada setiap manusia tidak bisa disamaratakan. Bagaimana formula hitungnya untuk mengetahui cukup atau tidak?

1. Anda perlu mengetahui terlebih dahulu, berapa berat badan Anda secara akurat. Caranya adalah dengan menimbang berat badan Anda rutin setiap bulannya, lihat berapa rata-ratanya atau stabilnya. Itulah mengapa, penting juga menjaga berat badan. Misalnya, orang yang memiliki berat 60 kg tentu tidak perlu meminum air mineral sebanyak orang yang beratnya mencapai 80 kg.
2. Bagi berat badan Anda dengan 30 ml, kemudian hasilnya adalah jumlah cc air mineral yang dibutuhkan oleh tubuh. Contohnya, jika berat Anda sebesar 60 kg, maka dibagi dengan 30 ml, hasilnya adalah 2. Maka, Anda perlu meminum air sebanyak 2 liter per harinya. Apabila Anda memiliki bobot 80 kg, dibagi 30 ml, hasilnya adalah harus mengkonsumsi air mineral 2 liter ditambah air mineral 600 ml.
3. Perhatikan juga aktivitas fisik Anda. Orang yang rutin melakukan olahraga dengan yang tidak rutin melakukan olahraga atau bahkan tidak sama sekali, tentu berbeda kebutuhan cairannya. Jika Anda rutin berolehraga akan kehilangan cairan lebih banyak melalui keluarnya keringan. Maka, Anda perlu menambah asupan air sesuai dengan durasi olahraga rata-rata yang sering dilakukan.

Ini juga ada aturannya dan tidak bisa sembarangan menambah takaran air mineral sesuka hati Anda. Salah-salah, Anda malah jadi kelebihan cairan. Jika Anda rutin olahraga, disarankan untuk menambahkan sekitar 350 ml air mineral pada setiap 0,5 jam sesi olahraga. Misalnya, Anda olahraga selama 1 jam, maka asupan air yang perlu ditambah sekitar 0,7 liter air atau setara dengan 700 ml air.

4. Lengkapi kebutuh cairan tubuh bukan hanya dari air mineral, melainkan juga dari makanan yang mengandung air, seperti buah-buahan, sayur-sayuran, atau makanan berkuah. Sebab, sekitar 20 hingga 25%b asupa air yang dibutuhkan tubuh berasal juga dari makanan yang Anda konsumsi. Namun demikian, tetap yang utama adalah berasal dari air mineral utuh.

Nah jadi, jika Anda disarankan untuk meminum air mineral sebanyak 1,5 atau 2 liter air per hari, bukan berarti dalam satu hari Anda harus meminum air putih sebanyak itu. Angka tersebut adalah patokan jumlah cairan yang dibutuhkan untuk dapat memenuhi kebutuhan cairan pada tubuh Anda. Sehingga, tidak mudah kekurangan atau kelebihan cairan.

Hal yang harus diperhatikan dalam mengkonsumsi air mineral adalah kelayakan konsumsi dari air mineral tersebut. Untuk memenuhi kebutuhan air mineral dalam tubuh Anda, konsumsilah secara rutin air mineral yang berkualitas. Sebab tidak semua air mineral yang bisa diminum itu layak untuk dikonsumsi. Minumlah Air Ok Oce yang terbukti berkualitas dengan pH yang sesuai standard.

Air Ok Oce juga sudah memenuhi standar uji laboratorium dan terdaftar ber-SNI (2015). Air mineral bisa dikonsumsi dalam berbagai kemasan, mulai dari kemasan cup hingga 240 ml, kemasan air mineral 600 ml, hingga galon. Air minum ini merupakan produk nasional, sehingga harganya lebih terjangkau dan jika mengkonsumsinya, Anda turut memajukan perekonomian Indonesia.